DENPASAR – Hari Kurnia telah mendatangi kantor hukum TOGAR SITUMORANG & Associates yang beralamat di Jl. Bypass Ngurah Rai No 407 Sanur-Denpasar untuk melakukan diskusi hukum dan meminta legal opinion kepada Advokat Togar Situmorang , SH., MH., MAP yang juga merupakan Calon DPRD Provinsi Bali Dapil Denpasar Dari Partai Golongan Karya (GOLKAR) dengan No. Urut 7.
Menurutnya saat ini masih banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum secara cuma cuma untuk mendapatkan perlakuan yang seadil adilnya dari para pihak penegak hukum, sehingga Togar Situmorang yang dikenal sebagai Panglima Hukum merasa perlu turut serta membantu penegakan hukum terkait permasalahan hukum yang dihadapi masyarakat khususnya masyarakat BALI untuk dapat merasakan kepastian hukum bagi para masyarakat pencari keadilan.
“Kasus ini bermula ketika Tjandra Surya memiliki kewajiban yang belum dilaksanakan kepada Hari Kurnia yaitu pengembalian uang sebesar Rp. 4.720.000.000,” ucap Togar di Denpasar, Kamis (20/9/2018).
Disebutkan, karena Tjandra Surya belum bisa memenuhi kewajiban pengembalian uang kepada Hari Kurnia, Tjandra Surya memberikan jaminan pengembalian uang dengan obyek tanah dan bangunan milik Tjandra Surya dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) sebagai berikut;
SHM No. 664 (dhl.8230/Benoa) tgl 23-06-2003 a.n Tjandra Surya luas tanah 655 m2
SHM No. 667 (dhl.8233/Banoa) tgl 23-06-2003 a.n Tjandra Surya luas tanah 636 m2
SHM No. 665 (dhl.8231/Benoa) tgl 23-06-2003 a.n Tjandra Surya luas tanah 1.441 m2
SHM No. 666 (dhl.8232/Benoa) tgl 23-06-2003 a.n Tjandra Surya luas tanah 615 m2
SHM No. 341 (dhl.8230/Benoa) tgl 31-01-2002 a.n Tjandra Surya luas tanah 1.654 m2
Namun sesalnya disaat belum terpenuhinya kewajiban pengembalian uang oleh Tjandra Surya kepada Hari Kurnia, pihak Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) mengeluarkan surat penetapan jadwal lelang dengan surat S.2551/WKN.14/KNL/01/2018 tanggal 14 Agustus 2018 yang akan di laksanakan lelang pada tanggal 21 September 2018 di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar Bali.
Dalam hal ini Hari Kurnia melakukan gugatan dengan Nomor 192/Pdt/2018/PN.MLG dengan gugatan perlawanan meminta kepada Majelis Hakim untuk meletakan sita persamaan terhadap obyek dikarenakan demi terjaminnya hak dari Hari Kurnia apabila memang Tjandra Surya tidak dapat memenuhi kewajibannya yaitu pengembalian uang.
Dari sisi lain Togar Situmorang juga menyampaikan, Jessica Johanna Tjandra selaku Direktur PT Surya Sukmana Leather juga mengajukan surat keberatan atas pelaksanaan lelang S.2551/WKN.14/KNL/01/2018 dengan Nomor surat : 15/2018 Perihal : Surat Keberatan Lelang Obyek Jaminan yang ditujukan kepada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar Bali.
“Keluarnya surat keberatan tersebut diajukan karena semua obyek atas nama Komisaris tersebut berhubungan langsung dengan perkara lain,” tukas Togar.
Obyek yang dimaksud yaitu; Perkara Kepailitan Nomor 2/Pdt.Sus-Pembatalan Perdamaian/2018/pn-Niaga Sby jo 32/PKPU/2017/PN-Niaga Sby karena satu obyek jaminan kredit dan juga adanya perkara penggelapan pajak yang disidik oleh Perpajakan.
Padahal dikatakan dalam aturan Menteri Keuangan nomer 27/PMK.06/2016 pasal 14 dan 30 huruf c maka wajib bagi pihak Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar Bali untuk tidak melakukan proses lelang dengan nomor S.2551/WKN.14/KNL/01/2018 karena belum ada putusan tetap atau putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap (inkracht).(red)