BREAKING NEWS
PT. TERAS MEDIA SEJAHTERA (terasbalinews.com). AHU-0012026.AH.01.01.TAHUN 2023.
Aku Lapor Pajak

Kontribusi Travel Agent Dianggap Mampu Dongkrak Tingkat Hunian Hotel

banner 120x600

KUTA – Kunjungan wisatawan ke Bali tahun 2019 ini diprediksi akan meningkat, setidaknya sama dengan tahun 2018. Dengan meningkatnya kunjungan maka akan berdampak pada tingkat hunian kamar hotel.

“Kita optimis ada peningkatan hunian kamar. Bahkan dengan dukungan travel agent bisa ada penambahan hingga 40 persen,” jelas General Manager Dvaree Diva Kuta Rondan didampingi Director of Sales Desak Nyoman Trisnawati dalam acara gathering dengan travel agent dan coorporate, Jumat (8/2/2019) malam di ruang pertemuan Dvaree.

Gathering yang dihadiri puluhan pelaku pariwisata dan dihadiri pula kalangan media itu dirangkai dengan pemberian reward kepada travel agent dan coorporate oleh GM Dvaree Diva Kuta Rondan.

Dikatakan target meningkatnya hunian kamar juga didukung dengan posisi Dvaree Dipa Kuta yang sangat strategis serta tersedianya berbagai fasilitas, harga dan pelayanan sehingga wisatawan bisa nyaman.

Menurut Rondan, tamu yang menginap di Dvaree dominan wisatawan domestik dan Tiongkok. Juga ada dari Asia lainnya seperti Malaysia, Thailand. Soal harga, menurutnya masih kompetitif sehingga terjangkau kantong wisatawan.
“Prinsipnya harga yang kami tawarkan reasonable. Jadi bisa menyesuaikan dengan perkembangan pasar,” ujar Rondan yang sempat berkarir di Banjarmasin dan Jakarta sebelum ke Bali beberapa bulan lalu memimpin hotel ini.

Sementara Director of Sales Desak Trisnawati mengatakan Dvaree merupakan hotel bintang empat memiliki total 186 kamar di antaranya 5 family suite, 10 family loft dan masing-masing 25 premier dan premier garden. Dvaree juga dilengkapi spa, swimming pool, work out gym, meeting rooms, mall access dan area parkir yang luas.

“Tamu yang menginap selain yang baru, juga banyak yang sudah pernah merasakan fasilitas dan pelayanan di sini,” jelasnya. Selain di Indonesia, Dvaree sudah ada di Thailand, Kamboja, Myanmar, Tiongkok dan terakhir di Vietnam.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *