DENPASAR – Masyarakat desa Pemogan digegerkan dengan penemuan mayat bayi yang mengapung di sungai Dugul di Jalan Raya Pemogan gang Kubu Sawah, Banjar Jaba Jati, Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan.
“Kondisi badan bayi sudah tidak utuh, mulai membusuk, bau dan kepalanya remuk. Jenis kelamin diduga laki dan diperkirakan berusia sekitar kurang lebih 5 bulan,” terang Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya saat dikonfirmasi, Selasa (2/4/2019).
Salah satu warga Pemogan, I Ketut Jiwa (46) menuturkan, saat tengah menunggu warung yang berada tidak jauh dari lokasi penemuan, ia mendengar suara beberapa anak berteriak ada bayi hanyut di sungai dalam kondisi tengkurap.
Saksi yang datang hanya bisa melihat dari kejauhan dan tidak bisa berbuat banyak saat tubuh mayat bayi malang tersebut terseret arus sungai yang deras. Saksi baru turun ke sungai ketika bayi tersangkut sampah sungai.
“Bayi lalu diambil dengan daun pisang dan dibawa ke atas. Oleh warga tubuh bayi kemudian diletakkan di sebuah tempat duduk dan ditutup menggunakan kain kasa warna putih,” jelas Kompol Wirajaya.
Dugaan sementara, mayat bayi terbawa arus sungai dari arah Bendungan Buwagan yang mengalir ke sungai Dugul Pemogan. Usai dilakukan olah TKP oleh Tim Inafis Polresta Denpasar, mayat bayi kemudian dibawa ke RSUP Danglah Denpasar dengan menggunakan mobil Ambulans BPBD Kota Denpasar.(agw)
